Seperti biasa, sebelum belajar praktek PLC, siswa belajar teori secara mendalam tentang latar belakang, sejarah perkembangan PLC, keuntungan dan kerugian PLC, sensor, aktuator, cara kerja PLC dan lain-lain.
Kemudian siswa diajarkan bahasa pemrograman, dimana yang paling lazim adalah ladder diagram. Kompetensi selain membuat program, adalah bagaimana cara menyimpan program yang benar (dokumentasi).
Kompetensi yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana sistem wiring PLC dengan beban yang sesungguhnya, contoh : Motor 220V, lampu, solenoid valve, dll.
Gambar berikut adalah seorang siswa bernama Lolly sedang membuat wiring bagaimana mengontrol lampu 220V dengan menggunakan PLC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar